Untuk kegunaan lain dari bahasa Inggris, lihat bahasa Inggris (disambiguasi)

Untuk kegunaan lain dari bahasa Inggris, lihat bahasa Inggris (disambiguasi).
Bahasa Inggris
English language
Pelafalan /'??gl??/[1]
Wilayah (lihat di bawah)
Penutur bahasa
360 juta (2010)[2]
L2: 380 juta[3]
Rumpun bahasa
Indo-Eropa
Jermanik
Jermanik Barat
Ingvaeonik
Anglo–Frisia
Anglik
Bahasa Inggris
Bentuk awal
Inggris Kuno
Inggris Pertengahan
Inggris Modern Awal
Bahasa Inggris
Sistem penulisan
Alfabet Latin (alfabet bahasa Inggris)
Braille bahasa Inggris
Bentuk tanda
Kode manual
(sistem beragam)
Status resmi
Bahasa resmi di
54 negara
27 entitas tidak berdaulat
Berbagai organisasi[tampilkan]
Kode bahasa
ISO 639-1 en
ISO 639-2 eng
ISO 639-3 eng
Linguasfer 52-ABA
{{{mapalt}}}
Negara dengan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi atau de facto, atau bahasa nasional, dan dituturkan sebagai bahasa ibu oleh mayoritas penduduk
Negara dengan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi, tetapi tidak bahasa utama
Artikel ini mengandung simbol fonetik IPA. Tanpa bantuan render yang baik, Anda akan melihat tanda tanya, kotak, atau simbol lain, bukan karakter Unicode.

EN (ISO 639-1)
Bahasa Inggris atau English adalah bahasa Jermanik yang pertama kali dituturkan di Inggris pada Abad Pertengahan Awal dan saat ini merupakan bahasa yang paling umum digunakan di seluruh dunia.[4] Bahasa Inggris dituturkan sebagai bahasa pertama oleh mayoritas penduduk di berbagai negara, termasuk Britania Raya, Irlandia, Amerika Serikat, Kanada, Australia, Selandia Baru, dan sejumlah negara-negara Karibia; serta menjadi bahasa resmi di hampir 60 negara berdaulat. Bahasa Inggris adalah bahasa ibu ketiga yang paling banyak dituturkan di seluruh dunia, setelah bahasa Mandarin dan bahasa Spanyol.[5] Bahasa Inggris juga digunakan sebagai bahasa kedua dan bahasa resmi oleh Uni Eropa, Negara Persemakmuran, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa, serta beragam organisasi lainnya.

Bahasa Inggris berkembang pertama kali di Kerajaan Anglo-Saxon Inggris dan di wilayah yang saat ini membentuk Skotlandia tenggara. Setelah meluasnya pengaruh Britania Raya pada abad ke-17 dan ke-20 melalui Imperium Britania, bahasa Inggris tersebar luas di seluruh dunia.[6][7][8] Di samping itu, luasnya penggunaan bahasa Inggris juga disebabkan oleh penyebaran kebudayaan dan teknologi Amerika Serikat yang mendominasi di sepanjang abad ke-20.[9] Hal-hal tersebut telah menyebabkan bahasa Inggris saat ini menjadi bahasa utama dan secara tidak resmi (de facto) dianggap sebagai lingua franca di berbagai belahan dunia.[10][11]

Menurut sejarahnya, bahasa Inggris berasal dari peleburan beragam dialek terkait, yang saat ini secara kolektif dikenal sebagai bahasa Inggris Kuno, yang dibawa ke pantai timur Pulau Britania oleh pendatang Jermanik (Anglo-Saxons) pada abad ke-5; kata English' berasal dari nama Angles.[12] Suku Anglo-Saxons ini sendiri berasal dari wilayah Angeln (saat ini Schleswig-Holstein, Jerman). Bahasa Inggris awal juga dipengaruhi oleh bahasa Norse Kuno setelah Viking menaklukkan Inggris pada abad ke-9 dan ke-10.

Penaklukan Normandia terhadap Inggris pada abad ke-11 menyebabkan bahasa Inggris juga mendapat pengaruh dari bahasa Perancis Norman, dan kosakata serta ejaan dalam bahasa Inggris mulai dipengaruhi oleh bahasa Latin Romawi (meskipun bahasa Inggris sendiri bukanlah rumpun bahasa Romawi),[13][14] yang kemudian dikenal dengan bahasa Inggris Pertengahan. Pergeseran Vokal yang dimulai di Inggris bagian selatan pada abad ke-15 adalah salah satu peristiwa bersejarah yang menandai peralihan bahasa Inggris Pertengahan menjadi bahasa Inggris Modern.

Selain Anglo-Saxons dan Perancis Norman, sejumlah besar kata dalam bahasa Inggris juga berakar dari bahasa Latin, karena Latin adalah lingua franca Gereja Kristen dan bahasa utama di kalangan intelektual Eropa,[15] dan telah menjadi dasar kosakata bagi bahasa Inggris modern.

Karena telah mengalami perpaduan beragam kata dari berbagai bahasa di sepanjang sejarah, bahasa Inggris modern memiliki kosakata yang sangat banyak, dengan pengejaan yang kompleks dan tidak teratur (irregular), khususnya vokal. Bahasa Inggris modern tidak hanya merupakan perpaduan dari bahasa-bahasa Eropa, tetapi juga dari berbagai bahasa di seluruh dunia. Oxford English Dictionary memuat daftar lebih dari 250.000 kata berbeda, tidak termasuk istilah-istilah teknis, sains, dan bahasa gaul yang jumlahnya juga sangat banyak.[16][17]

on September 12, 2018 by E-Compusoft Indonesia - Tlp/sms/whats App 081515555600 pin bb 215C186B | Leave a comment  Edit

0 komentar:

Posting Komentar